MEGAKALTIM.COM - Pentingnya pemahaman masyarakat tentang Human Security untuk demokrasi yang sehat dan berkelanjutan menjadi bahasan dalam Penguatan Demokrasi Daerah yang dilakukan anggota DPRD Kaltim, Didik Agung Eko Wahono.
(PDD) itu dilaksanakan di Kutai Kartanegara (Kukar), tepatnya di Desa Bangun Rejo Tenggarong Seberang, Minggu (27//4/2025).
Di PDD itu, Didik Agung Eko Wahono turut membawa dua narasumber terkait, yakni Sutardi dan Muhammad Nasir.
Di depan warga, Didik Agung Eko Wahono sampaikan bahwa dalam upaya mendalami konsep human security sebagai bagian integral dari demokrasi yang sehat, perlu dijabarkan secara detail kepada warga.
Untuk itulah ia menggelar PDD tersebut.
Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat tentang perlindungan hak-hak dasar warga negara," katanya.
"Demokrasi bukan hanya soal pemilu, tetapi juga bagaimana negara dan masyarakat bekerja sama untuk melindungi hak-hak dasar setiap warga. Itulah inti dari sosialisasi ini," lanjut Didik Agung Eko Wahono kemudian.
Muhammad Nasir, salah satu narasumber, menekankan bahwa human security mencakup berbagai aspek perlindungan, dari ancaman fisik hingga ekonomi dan sosial. Ia juga menyoroti pentingnya partisipasi aktif masyarakat dalam menjaga kedamaian dan stabilitas daerah.
Sementara itu, Sutardi, narasumber lainnya menyebutkan bahwa Human Security merupakan pondasi penting dalam menjaga keberagaman.
Lebih lanjut, Didik Agung lanjut kemukakan bahwa ada dua elemen kunci yang berpotensi untuk menciptakan human security.
Elemen pertama adalah sebuah kemungkinan untuk seluruh umat masyarakat pada suatu negara merasa aman, nyaman, dan damai di tempat mereka berada.
Elemen kedua adalah terjaminnya kenyamanan seluruh masyarakat dengan tanpa adanya diskriminasi hak dan kewajiban meliputi ekonomi, politik, sosial, ekonomi dan budaya yang dimiliki oleh setiap negara
masing-masing. (adv)