Selasa, 6 Mei 2025

Ini Jumlah Harta Kekayaan 5 Ketum Partai Terbesar di Indonesia, Surya Paloh Ungguli Prabowo Subianto

Senin, 5 Mei 2025 - 13:22

KOLASE - Potret Megawati Soekarnoputri, Prabowo Subianto dan Surya Paloh/ kolase megakaltim.com

MEGAKALTIM.COM -  Dari hasil Pemilu Legislatif 2024, menurut data resmi dari Badan Pusat Statistik (BPS), ada 5 partai politik yang meraih suara 5 besar lebih signifikan dibandingkan partai politik lainnya. 

Kelima partai politik itu secara berurutan adalah PDI Perjuangan, Golkar, Gerindra, PKB dan Nasdem

Kelimanya memimpin perolehan suara di Pemilu Legislatif 2024. 

PDI Perjuangan meraih suara 25.387.279 (16, 72 persen), Golkar 23.208.654 (15, 29 persen), Gerindra 20.071.708 suara (13,22 persen), PKB dengan 16.115.655 suara (10, 62 persen), dan Nasdem dengan perolehan 14.660.516 suara (9,66 persen). 

Kelima partai itu dipimpin oleh seorang ketum yang sudah sangat dikenal di dunia perpolitikan di Indonesia. 

Berikut tim redaksi Megakaltim.com rangkum harta kekayaan 5 ketum partai terbesar di Indonesia itu: 

Megawati Soekarnoputri (Ketum PDI Perjuangan) 

Megawati Soekarnoputri, terakhir melaporkan harta kekayaannya ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 31 Maret 2024.

Saat itu, sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila, Megawati tetap memenuhi kewajiban pelaporan harta dalam Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Berdasarkan laporan tersebut, Megawati tercatat memiliki 27 properti yang tersebar di sejumlah daerah, termasuk Jakarta, Jawa Barat, Banten, dan Bali. Nilai total properti miliknya mencapai sekitar Rp183 miliar.

Selain itu, Megawati juga melaporkan memiliki harta berupa kendaraan dan mesin senilai Rp3,3 miliar, dengan total 12 mobil dan dua motor. Harga kendaraan tersebut berkisar antara Rp5 juta hingga Rp715 juta per unit.

Dalam laporan LHKPN tersebut, Megawati mencatatkan harta bergerak sebesar Rp1,9 miliar, serta surat berharga yang nilainya mencapai Rp581 juta. Sementara itu, kas dan setara kas yang dimilikinya tercatat senilai Rp6,7 miliar.

Secara keseluruhan, total kekayaan Megawati berdasarkan LHKPN terbaru tercatat mencapai Rp198,9 miliar.

Bahlil Lahadalia (Ketum Golkar) 

Berdasarkan laporanm e-LHKPN, Bahlil Lahadalia tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp310.420.076.693 (Rp 310 miliar). Angka itu berdasarkan LHKPN yang disampaikan ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada 1 April 2024.

Berdasarkan data yang dilansir dari laman elkhpn.kpk.go.id, Bahlil memiliki 18 tanah dan bangunan, dengan sebagian besar terletak di Jayapura, Papua. Sisanya tersebar di Jakarta Selatan, Sragen, dan Gianyar. Nilai total properti tersebut mencapai Rp291.617.305.000, yang diperoleh dari hasil sendiri.

Selain properti, Bahlil juga melaporkan kepemilikan dua kendaraan, yaitu Toyota Harier tahun 2007 yang dibeli seharga Rp57.800.000 dan Honda CRV tahun 2010 dengan nilai Rp40.600.000. Keduanya diperoleh dari hasil pribadi.

Dalam hal aset lainnya, Bahlil memiliki surat berharga yang nilainya mencapai Rp1.612.500.000 serta kas dan setara kas senilai Rp17.091.871.693. Bahlil juga tercatat tidak memiliki utang.

Dengan semua aset tersebut, total harta kekayaan Bahlil Lahadalia mencapai Rp310.420.076.693.

Prabowo Subianto (Ketum Gerindra) 

Prabowo Subianto yang kini sudah dilantik sebagai Presiden RI ke - 8 terakhir kali melaporan harta kekayaan saat masih menjabat Menteri Pertahanan di era Joko Widodo. 

Di LHKPN itu, ia tercatat memiliki harta kekayaan sebesar Rp2,04 triliun berdasarkan laporan LHKPN yang diserahkan pada 5 April 2024. Dalam laporan tersebut, Prabowo tidak mencatatkan adanya utang.

Prabowo melaporkan kepemilikan delapan tanah dan bangunan serta dua bidang tanah lainnya yang tersebar di Bogor dan Jakarta Selatan. Total nilai dari properti yang dimiliki Prabowo mencapai Rp275,3 miliar, yang terdiri dari sembilan aset pribadi dan satu aset di Jakarta Selatan yang diperoleh sebagai hibah.

Selain properti, Prabowo juga melaporkan kepemilikan delapan kendaraan dengan nilai total Rp1,2 miliar. Beberapa kendaraan yang tercatat dalam laporan harta tersebut antara lain:

Prabowo juga melaporkan memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp16,4 miliar, surat berharga sebesar Rp1,70 triliun, serta kas dan setara kas sebesar Rp47,8 miliar.

Secara keseluruhan, total kekayaan bersih Prabowo berdasarkan laporan LHKPN per 5 April 2024 mencapai Rp2,04 triliun, tanpa utang.

Muhaimin Iskandar (Ketum PKB) 

Muhaimin Iskandar yang juga merupakan Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (PMK) ini tercatat memiliki total harta kekayaan sebesar Rp37,4 miliar menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) per 31 Desember 2024.

Laporan harta kekayaan tersebut disampaikan pada 13 Januari 2025 untuk periode 2024.

Cak Imin panggilan akrab Muhaimin Iskandar memiliki empat tanah dan bangunan yang seluruhnya berada di Jakarta Selatan, dengan total nilai properti mencapai Rp36 miliar, yang semuanya diperoleh dari hasil sendiri.

Selain itu, Cak Imin tercatat memiliki sepeda motor Piaggio 2017 yang diperoleh dari hasil pribadi, serta mobil Toyota Alphard 2009 yang merupakan warisan. Total nilai kedua kendaraan tersebut mencapai Rp259 juta.

Dalam laporan harta kekayaan tersebut, Muhaimin juga melaporkan memiliki harta bergerak senilai Rp233,5 juta, serta kas dan setara kas yang totalnya mencapai Rp910 juta.

Surya Paloh (Ketum Nasdem) 

Berbeda dengan ketum partai lainnya, harta kekayaan Surya Paloh tidak terdaftar di LHKPN

Ini karena ketum Nasdem itu tak memiliki jabatan di pemerintahan. 

Meski demikian, dari informasi dihimpun, Surya Paloh yang dikenal sebagai pengusaha sukses dan pemilik Media Group itu pada tahun 2018 tercatat mencapai Rp8,74 triliun. Jumlah tersebut menempatkannya dalam posisi ke-77 dari daftar 150 orang terkaya di Indonesia versi Globe Asia. (tam)

Populer
recommended