Tetapi dia tidak berhasil memenangkan pemilu, dengan suara lebih sedikit dari Joko Widodo, Fauzi Bowo dan Hidayat Nur Wahid dan lebih banyak dari Alex Noerdin dan Hendardji Soepandji.
1. 1981-2024: Pengajar pada Fakultas Ekonomi Universitas Indonesia untuk mata kuliah Ekonomi Politik, Ekonomi Internasional, Ekonomi Pembangunan, Sejarah Pemikiran Ekonomi
2. 1988-2024: Pengajar pada Program Magister Akuntansi (Maksi), Program Magister Manajemen (MM), Program Magister Perencanaan dan Kebijakan Pembangunan (MPKP), Program Pascasarjana Universitas Indonesia untuk mata kuliah Analisis Lingkungan Bisnis, Perdagangan Internasional, Keuangan Internasional, dan Makroekonomi untuk Manajer, Ekonomi Regulasi, Ekonomi Politik, dan Etika Perencanaan.
3. 1997-2024: Editorial Board, Jurnal Bisnis & Ekonomi Politik (Quarterly Journal of the Indonesian Economy), diterbitkan oleh Institute for Development of Economics and Finance (Indef)
4. 1999-2003: Ketua, Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Perbanas Jakarta
5. 1995-2000: Expert (dan Pendiri), Instutute for Development of Economics & Finance (Indef)
6. 1999-2000: Redaktur Ahli Koran Mingguan “Metro”
7. 1999-2000: Dewan Pengarah Jurnal Otonomi, diterbitkan oleh Yayasan Pariba
8. 2000: Anggota Tim Asistensi Ekuin Presiden RI
9. 1995-1999: Tenaga Ahli pada proyek di lingkungan Pusat Penelitian dan Pengembangan Teknologi Mineral, Direktorat Jenderal Pertambangan Umum, Departemen Pertambangan dan Energi
10. 1981-1998: Peneliti pada Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat FEUI