Selain perwakilan desa dan kelurahan, pembina DPMD se-Kaltim juga turut hadir dalam acara tersebut.
“Dari pembina dinas pemberdayaan masyarakat dan desa se-Kaltim juga turut hadir, salah satunya utusan Balikpapan hadir Dinas Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Perempuan,” ujar Dakwan.
Pada tahun 2025 mendatang, akan ada tujuh kabupaten di Kaltim akan bersaing di kategori desa, sementara sembilan kabupaten/kota akan bersaing di kategori kelurahan.
“Kami ingin memberikan dukungan penuh kepada desa dan kelurahan di Kaltim untuk mempersiapkan diri dan meraih prestasi lebih baik lagi di lomba ini,” tambah Dakwan.
Dengan adanya 841 desa dan 197 kelurahan di Kaltim, lomba ini menjadi peluang besar bagi setiap desa dan kelurahan untuk menunjukkan keunggulannya.
Dakwa berharap kegiatan ini dapat memotivasi desa dan kelurahan di Kaltim untuk ikut berkompetisi di lomba desa dan kelurahan yang dilaksanakan secara berjenjang.
Lomba ini akan diadakan mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten/kota, provinsi hingga nasional. (adv)