Dalam program Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Juru Bicara PDI Perjuangan Guntur Romli menyebut bahwa Ketua Umum mereka, Megawati Soekarnoputri akan turun tangan dan tak akan membiarkan Sekjen mereka sendirian di kasus ini.
“Iya tentu saja, tidak akan membiarkan," demikian dikatakan Guntur Romli.
Turun gunungnya Megawati Soekarnoputri ini juga tak lepas dari jabatan Hasto Kristiyanto yang merupakan Sekjen PDI Perjuangan.
"Rilis yang dibacakan oleh Ketua KPK saat penetapan, mentersangkakan Hasto Kristiyanto itu kan selaku Sekjen PDI Perjuangan itu kan juga sudah jelas,” kata Guntur Romli.
Mengenai bagaimana cara Megawati Soekarnoputri yang tak akan membiarkan Sekjennya sendirian itu, disampaikan Guntur Romli tetap akan berada pada koridor hukum yang ada di Indonesia.
"Tetap pembelaan itu dalam koridor hukum yang berlaku di Indonesia. Tidak akan menyimpang lah dukungan-dukungan dari Ibu Megawati Soekarnoputri sebagai ketua umum,” jelasnya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto tak hadir dalam pemanggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk agenda pemeriksaan pada hari ini, Senin (6/1/2025).
Agenda pemeriksaan itu sehubungan dengan kasus suap yang dialamatkan pada Hasto Kristiyanto.
KPK telah menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka kasus suap dan perintangan penyidikan pada Selasa (24/12/2024) lalu.